Kenali Gangguan Bipolar Sejak Sekarang!

rhodoy.com - Sejatinya, tak sedikit dari masyarakat kita yang tahu tentang apa itu bipolar? Ya, hal itu memang benar adanya, bahwa sebagian besar masyarakat belum terlalu familiar dengan istilah bipolar tersebut. Bipolar disorder atau yang sering disebut dengan nama bipolar, merupakan sebuah gangguan mental yang dapat menyebabkan terjadinya perubahan mood dengan tingkat ekstrim. 

Ilustrasi Bipolar

Hal tersebut dapat membuat seseorang dengan gangguan bipolar mempunyai tahapan mood yang sangat bahagia (mania), dan juga sangat sedih (depresi). Bahkan, kerap kali diantara perubahan kedua mood tersebut, si penderitanya masih tetap mengalami kondisi mood yang normal. 

Ketika si penderita bipolar merasa sedih, maka ia akan merasa tertekan, kehilangan harapan, hingga hilangnya keinginan untuk melakukan rutinitas sehari-hari. Berbeda lagi saat mereka dalam keadaan senang, dimana hidupnya itu akan lebih bergairah dan bersemangat. 

Perubahan mood ini dapat terjadi beberapa kali dalam setahun, bahkan seminggu dalam kasus yang lebih parah lagi. Kondisi gangguan jiwa tersebut bisa menyebabkan rusaknya hubungan pribadi, rendahnya motivasi, penurunan produktivitas dalam pekerjaan, hingga merasa ingin mengakhiri hidupnya alias bunuh diri. 

Kondisi bipolar disorder ini kerap kali muncul pada masa akhir remaja atau awal masa dewasa. Setidaknya, setengah dari kasus munculnya gangguan bipolar ini adalah pada orang-orang yang berusia di bawah 25 tahun. Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa kondisi bipolar ini juga bisa terjadi pada anak-anak maupun orang dewasa. 

Ciri-ciri Penderita Bipolar

Saat ada seseorang yang mengalami kondisi bipolar, maka mereka akan memiliki perasaan emosional yang hebat dan terjadi pada suatu periode tertentu atau yang lebih disebut dengan kondisi 'episode mood'. Pada setiap episode mood tersebut akan menunjukkan perubahan drastis, dari mood si penderitanya. 

Ya, mereka akan terlihat sangat bahagia dan penuh semangat, dimana kondisi tersebut dinamakan dengan nama eposide maniac. Saat memasuki episode depresi, maka mereka akan menunjukkan suatu ekspresi kesedihan yang begitu mendalam dan kehilangan gairah hidup. Adapula episode campuran, dimana episode maniac dan episode depresi akan muncul secara bersamaan. 

Itu sebabnya, mengapa para penderita bipolar akan mudah tersinggung dan marah-marah dalam tahap episode mood. Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi tentang ciri-ciri penderita bipolar, mari sama-sama kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini :

• Sangat sensitive dan mudah tersinggung.
• Susah tidur malam.
• Nafsu makan yang tinggi.
• Merasa terlalu bahagia dan penuh semangat.
• Selalu bersikap gegabah dan kerap melakukan tindakan yang beresiko.
• Mengalami penurunan dalam kemampuan untuk melakukan penilaian atau pembuatan suatu keputusan.
• Selalu berbicara cepat dan mengubah topik pembicaraan dari satu pembahasan ke yang lainnya. 
• Sering melihat hal-hal yang aneh, serta sering mendengar suara-suara yang misterius. 

Ada pula mengenai beberapa gangguan bipolar dalam episode depresif seperti di bawah ini :

• Hilangnya keinginan untuk melakukan rutinitas sehari-hari.
• Merasa sangat bersedih dan kehilangan harapan pada jangka waktu yang panjang.
• Sering mengantuk dan malas.
• Merasa terlalu sadar diri dan sering minder.
• Sulit untuk berkonsentrasi.
• Rasa ingin mengakhiri hidupnya alias bunuh diri. 
• Nafsu makan yang berkurang.

Itulah beberapa ciri-ciri dari orang yang menderita bipolar. Nah, jika anda mengalami perubahan mood yang seperti diatas tadi, maka segera periksakan diri anda ke dokter.