Rhodoy R. Ediyansyah

Selasa, 12 Maret 2019

Cara Klaim Asuransi Syariah dari Prudential

Rhodoy.com - Prudential merupakan perusahaan penyedia layanan asuransi yang sudah terkemuka di Indonesia. Banyak produk asuransi yang ditawarkan mulai dari asuransi yang konvensional hingga asuransi dengan program syariah. Cara klaim asuransi Prudential dengan program syariah tentunya berbeda dengan konvensional. Berikut cara mudah klaim asuransinya.

Asuransi Prudential Syariah
Ilustrasi
1. Menyediakan Berkas Laboratorium
Langkah pertama yang harus dilakukan, jika Anda ingin mengajukan klaim asuransi dari program syariah Prudential adalah dengan menyerahkan berkas dari laboratorium. Di dalam persyaratan ini, Anda perlu untuk menyediakan berkas pada kasus rawat inap yang telah didapatkan.

Pastikan juga bahwa Anda meminta kwitansi dari proses pemeriksaan laboratorium yang dilakukan dengan tambahan cap dari pihak rumah sakit. Data yang tertera pada berkas laboratorium tersebut harus dipastikan sesuai dengan data polis yang dimiliki. Jangan sampai data yang dimiliki tidak memenuhi persyaratan untuk pengajuan klaim asuransi.

2. Menyediakan Surat Keterangan Dokter
Pengajuan klaim asuransi yang Anda inginkan dapat gagal bila tak menyertakan surat keterangan yang berasal dari dokter. Surat tersebut sangat diperlukan untuk mengecek diagnosa dan tindakan yang dilakukan. Dokter yang harus memberikan surat keterangannya merupakan dokter yang melakukan tidakan medis terhadap pasien tersebut.

Surat keterangan yang berasal dari dokter diminta pada bagian kasir terlebih dahulu. Di tempat tersebut, Anda akan diberikan pertanyaan keperluan surat dokter tersebut. Hal ini bertujuan agar tak terjadi bentuk penyalahgunaan dari surat keterangan dokter. Anda juga jangan sampai lupa untuk menyimpan kuitansi dari pembayaran yang dilakukan.

3. Menyediakan Surat Klaim Rawat Inap
Penyertaan surat klaim rawat inap saat penjauan klaim juga perlu dilakukan sebagai cara klaim asuransi Prudential dengan program syariah. Berkas yang akan digunakan bersifat penting, jadi jangan sampai untuk ketinggalan membawanya jika pengajuan klaim Anda ingin berhasil.

Mendapatkan surat klaim rawat inap dapat Anda lakukan dengan mengunjungi agen Prudential di sekitar Anda. Jika tak menemukan, maka Anda juga dapat mengunduhnya melalui situs resmi dari asuransi Prudential. 

4. Menyediakan Surat Amandemen
Surat ini merupakan surat tambahan jika Anda akan mengajukan klaim yang telah melewati masa yang telah ditentukan. Surat tersebut dapat Anda unduh melalui situs Prudential. Anda juga dapat mengisi kronologis dari kendalam pada saat pengiriman berkas klaim yang diajukan.

5. Menyediakan Identitas Diri
Bila berkas yang yang berkaitan dengan rumah sakit telah selesai diurus, maka langkah selanjutnya adalah menyiapkan identitas diri. Anda dapat menyedian fotokopi dari identitas pemegang polis yang akan mengajukan klaim. Jangan sampai lupa juga untuk melampirkan kartu polis yang dimiliki.

Anda juga harus menyertakan fotokopi buku tabungan agar pencairan dana klaim dapat lancar. Buku tabungan tersebut haruslah atas nama Anda pada saat pengajuan klaim. Jangan sampai terjadi kesalahan karena risikonya akan kehilangan klaim yang diajukan.

6. Pengiriman Berkas
Langkah terakhir adalah dengan pengiriman berkas. Anda dapat memasukan keseluruhan berkas pada satu amplop, lalu kirimkan ke kantor agen Prudential di sekitar Anda atau juga dapat dikirimkan ke kantor pusat.

Anda harus memahami betul cara klaim asuransi Prudential dengan program sayriah ini. Jangan sampai membuat kesalahan walaupun sedikit saja akan menimbulkan risiko klaim yang ditolak. Anda juga harus memastikan semua data tertulis di berkas sama dengan data pada polis yang dimiliki. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ingat boss sebelum berkomentar, baca ini dulu
1. Komentar yang relevan dengan tulisan
2. Dilarang live link, komentar yang terdapat link aktif report SPAM, link non aktif tidak akan dikunjungi balik.
3. Dilarang promosi dalam bentuk apapun
4. Dilarang berkomentar SARA, Po*n, J*di, dll
5. Apabila melanggar dihapus dan dilaporkan sebagai SPAM ke Google
6. Tidak perlu nulis link di komentar, yang sudah komentar akan saya kunjungi balik lewat profi google anda.
7. Komentar yang hanya seadanya seperti "Mantab Gan", "Nice Info", dll tidak akan dikunjungi balik.